KOMPONEN UTAMA
SISTEM OPERASI
Sebelum kita bisa membuat sistem operasi sendiri kita harus mengetahui
komponen-komponen utama yang ada di dalam sistem operasi. Di sini akan bahas
kita satu-satu mengenai komponen yang ada di dalam sistem operasi. Setidaknya
terdapat 7 bagian komponen yang ada di dalam sistem operasi.
7 Komponen-komponen utama sistem operasi
1. Process Management
Proses yang terjadi di dalam komputer merupakan proses yang dilakukan oleh
processor. Membuka program/aplikasi sebanyak mungkin misalnya kita membuka
aplikasi Microsoft Word, winamp, Microsoft Excel, bermain game dalam
waktu yang bersamaaan, pada saat itu juga prosessor juga memngerjakan semua itu
dalam waktu yang bersamaan. Tetapi mengapa tidak terjadi deadlock atau tabrakan
data sehingga menyebabkan eror atau komputer tidak dapat merespon? Di sini lah
sistem operasi itu bekerja. Sistem operasi bekerja sebagai pengelola kerja
prosessor sehingga prosessor tidak terjadi tabrakan data. Sistem operasi
mengatur data/aplikasi/program mana yang harus di jalankan terlebih dahulu dan
data/aplikasi.program mana yang harus menunggu. Proses-proses ini mengatur dari
awal hingga akhir dan proses ini dapat berjalan jika sumber daya yang di
butuhkan akan terpenuhi. Di situlah terjadi process management di dalam sistem
operasi.
2. Memory Management
Memory di sini bukan berarti sistem operasi dapat menyimpan file-file
seperti yang kita lakukan di dalam harddisk. Maksud memory di sini adalah
tempat persinggahan atau tempat sementara data dan atau informasi yang di
butuhkan prosessor yang nantinya akan di teruskan ke dalam prosessor.
Sebelumnya mengenai process management untuk mengatur informasi yang di
butuhkan oleh prosessor sehingga tidak terjadinya tabrakan data, di dalam
memory inilah yang mengatur. jadi, data di simpan sementara di dalam memory
ini, data yang di butuhkan akan di teruskan ke prosessor dan data yang belom di
butuhkan akan di simpan di tempat ini terlebih dahulu. Struktur memory ini
berbeda dengan struktur penyimpanan seperti harddisk, flasdisk, dll. Struktur
ini memiliki metode metode untuk menyimpan dan mengeluarkan data dan atau
informasi yang dibutuhkan oleh prosessor. Beberapa metode yang tidak asing bagi
kita yaitu FAT dan NTFS. Jadi, FAT dan NTFS itu merupakan metode untuk
penyimpanan sementara data dan atau informasi yang ada di dalam sistem operasi.
3. I/O(input output)
Management
Sistem operasi berfungsi sebagai tempat mengatur input output yang terjadi
dan sering disebut sebagai device manager yang menyediakan device driver agar
perangkat yang digunakan lebih efisien. Misalnya di dalam membaca file di
harddisk, CD-ROM, Flasdisk. Sistem Operasi mengatur agar perangkat-perangkat
input output yang ada tidak terjadi tabrakan data sehingga masing-masing
perangkat bisa bekerja sesuai penjadwalan. Penjadwalan di sini maksudnya adalah
antrian proses, kapan perangkat tersebut digunakan dan kapan perangkat tersebut
tidak digunakan.
4. File Management
Dari kata-kata “File Management” berarti sistem operasi melakukan tugas
untuk mengatur file-file yang ada. Misalkan: menghapus dan membuat direktori,
membuat dan menghapus file, mengatur letak file ke dalam memori sehingga
file-file tersebut tertata rapi.
5. Pretection System
Dari kalimatnya sudah tidak asing lagi bagi kita. Protect berarti
melindungi. Tugas sistem operasi juga sebagai pelindung, namun pelindung di
sini bukan untuk melindungi komputer dari ancaman virus atau hacker. Tetapi
pelindung di sini sebagai melidungi sumber daya yang digunakan atau bisa
dikatakan bahwa sistem operasi mengontrol semua sumber daya yang digunakan.
Mengatur data dan atau informasi yang harus dijalankan terlebih dahulu di dalam
processor agar tidak terjadi deadlock atau tabrakan data. Membedakan data dan
atau informasi yang sudah diberi ijin oleh prosessor untuk di teruskan ke dalam
prosessor untuk diolah di dalam prosessor.
6. Networking
Networking atau jaringan atau bisa disebut sistem distribusi. Sistem
distribusi merupakan kumpulan beberapa prosesor yang tidak membagi clock.
sistem distribusi menydiakan user untuk akses susmber daya sistem. Akses sumber
daya ini digunakan untuk mempercepat komputasi, meningkatan ketersediaan data,
peningkatan keandalan.
7. Command Interpreter System
Sistem operasi bertugas untuk menunggu instruksi pengguna. Command
Interpreter System yang digunakan oleh sistem operasi satu dengan sistem
operasi yang lain berbeda dan bervariasi disesuaikan dengan tujuan dan I/O yang
digunakan. contohnya: CLI, Windows, Pen-based()touch), dll.
Itulah 7 komponen utama dalam sistem operasi. Sehingga kita dapat
mengetahui tugas apa yang dilakukan oleh sistem operasi ketika berjalan.
Daftar Pustaka
Abas Ali Pangera dan Dony
Ariyus. Sistem Operasi. Andi.
Yudho, Satrio. Pengantar Sistem Operasi Komputer. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.
Yudho, Satrio. Pengantar Sistem Operasi Komputer. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013.
Share this:
Semangat & selamat... berkarya Dek.
BalasHapusya kak,, makasih semangatnya
BalasHapusjangan lupa baca dan comment dipost" saya yang selanjutnya